TABACA.ID – Amerika Serikat terus memimpin perolehan medali di Olimpiade 2024, sementara China terus mengejar di posisi kedua. Indonesia masih berada di posisi bawah klasemen sementara.
Pada hari ke-12 Olimpiade, Rabu (7/8/2024), 21 medali emas diperebutkan di 10 cabang olahraga: renang artistik, atletik, tinju, bersepeda trek, taekwondo, skateboard, berlayar, panjat tebing, angkat besi, dan gulat.
Amerika Serikat telah mengumpulkan 27 emas, 35 perak, dan 32 perunggu. Pada hari Rabu, mereka menambah tiga emas melalui lari 400m putra, bersepeda trek beregu putri, dan gulat gaya bebas 50kg putri. China berada di posisi kedua dengan 25 emas, 23 perak, dan 17 perunggu, setelah menambah tiga emas dari renang artistik beregu dan angkat besi. Australia di posisi ketiga dengan 18 emas, 12 perak, dan 11 perunggu, menambah empat emas dari lompat galah putri, bersepeda trek beregu putra, berlayar, dan skateboard.
Prancis di urutan keempat dengan 13 emas, 17 perak, dan 21 perunggu, tanpa tambahan emas pada hari Rabu. Britania Raya di posisi kelima dengan 12 emas, 17 perak, dan 20 perunggu, juga tanpa tambahan emas.
Negara-negara lain yang memperoleh emas pada hari Rabu adalah Maroko (lari 3000m halang rintang), Jamaika (lempar cakram), Iran (gulat), Jepang (gulat), Kuba (tinju), Ukraina (tinju), Belanda (berlayar), Korea Selatan (taekwondo), Thailand (taekwondo), Polandia (panjat tebing), dan Spanyol (jalan cepat).
Indonesia berada di peringkat 72 dengan satu perunggu, setara dengan Austria, Grenada, Mesir, Peru, Portugal, Slovakia, Tanjung Verde, dan Zambia. Di antara negara Asia Tenggara, Indonesia kalah dari Filipina (peringkat 24 dengan 2 emas dan 2 perunggu), Thailand (peringkat 31 dengan 1 emas, 2 perak, dan 2 perunggu), serta Malaysia (peringkat 69 dengan 2 perunggu).
Klasemen perolehan medali Olimpiade 2024 hingga Kamis (8/8/2024) pukul 10.00 WIB:
